maklum sejak SD gadis kelahiran Bogor 14 Agustus 1979) sudah senang dengan permainan bola apalagi di dalam keluarganya juga rata-rata penggemar bola terutama sang ayah."Untuk perhelatan yang cukup bergengsi kayak Euro 2008 seperti ini aku pasti selalu ngikutin kabarnya, kalau nonton sampai pagi ya nggak mungkinlah. Tapi bola memang aku suka, untuk Euro tahun 2008 kali ini pasti aku jagoin Belanda, belanda idolaku dari dulu ha..ha...belanda pasti juara deh," tukas pemeran Saijah dalam film Mengaku Rasul ini.
Putri pasangan Subartono dan Endang Warsiati Supratmi bukan tanpa alasan memilih Belanda sebagi tim kesayangan sekaligus tim favoritnya.
"Aku milih Belanda sebab aku masih ada darah belanda-nya. Gini-gini aku masih berdarah belanda kok, makanya aku pilih Belanda," tukas
wanita yang pernah menjadi pemeran pembantu dalam film Antara Aku, Piano, dan Puisimu (2005) tersebut.
Kendati tidak hafal betul dengan para pemain Belanda, toh Vonny tetap berupaya mengingat pemian pujaannya yang kini menjadi pelatih Belanda yakni Van Basten.
"Dulu di AC Milan, kan ada trio yang cukup terkenal yakni Van Basten, Ruud Gullit, dan Frank Rijkard. Aku tuih suka semuanya itu dan kini mereka semua jadi pelatih top dunia seperti Rijkard. Jadi aku pastinya snagat suka dengan pelatih belanda juga yakni Van Basten. Ya, yang penting Belanda bisa lolos ke semi final dulu lah," harapnya.
Artis yang pernah membintangi sinetron Biarkan Orang Bicara, Kemuning, Dewi Fortuna, Tunjuk Satu Bintang, Ali & Sevira ini, berharap banyak terhadap tim Orange tersebut, kendati ada sebagain pecinta bola yang meragukan kehadiran tim yang dikomandani Van Nisterrooy.
"Memang masih ada sebagian pemain yang sudah berumur kan Nistelrooy, tapi sebagian besar juga ada pemin muda yang berlaga di Eropa dan kompetisi lokal. Saya yakin mereka bisa mengatasi tim-tim unggulan deh. Belanda pasti bisa ha..ha..," kelakarnya.
Vonny berharap gema Euro 2008 ini bisa membangkitkna keterpurukan sepak bola Nasional.
"Ini ajang yang prestisius, jadikanlah pemain-pemain dan pengurus Bola untuk bisa membenahi persepakbolaan nasional secara bagus. begitu juga pemain bia berjuang atas nama bangsa tanpa embel-embel apapun. kalau nasib sepak bola kita selalu terpuruk, sudah pasti kita tidak bisa bangga seperti negara lain," harapnya.
Vonny sendiri akan lebub banyak nonton bola di rumah ketimbang nonton di cafe.
"Kebetulans ekarang lagi padat jadi aku sebisa mungkin nonton di rumah, malu ah kalu nggak tahu soal bola ya kann," jelasnya.
Putri pasangan Subartono dan Endang Warsiati Supratmi bukan tanpa alasan memilih Belanda sebagi tim kesayangan sekaligus tim favoritnya.
"Aku milih Belanda sebab aku masih ada darah belanda-nya. Gini-gini aku masih berdarah belanda kok, makanya aku pilih Belanda," tukas
wanita yang pernah menjadi pemeran pembantu dalam film Antara Aku, Piano, dan Puisimu (2005) tersebut.
Kendati tidak hafal betul dengan para pemain Belanda, toh Vonny tetap berupaya mengingat pemian pujaannya yang kini menjadi pelatih Belanda yakni Van Basten.
"Dulu di AC Milan, kan ada trio yang cukup terkenal yakni Van Basten, Ruud Gullit, dan Frank Rijkard. Aku tuih suka semuanya itu dan kini mereka semua jadi pelatih top dunia seperti Rijkard. Jadi aku pastinya snagat suka dengan pelatih belanda juga yakni Van Basten. Ya, yang penting Belanda bisa lolos ke semi final dulu lah," harapnya.
Artis yang pernah membintangi sinetron Biarkan Orang Bicara, Kemuning, Dewi Fortuna, Tunjuk Satu Bintang, Ali & Sevira ini, berharap banyak terhadap tim Orange tersebut, kendati ada sebagain pecinta bola yang meragukan kehadiran tim yang dikomandani Van Nisterrooy.
"Memang masih ada sebagian pemain yang sudah berumur kan Nistelrooy, tapi sebagian besar juga ada pemin muda yang berlaga di Eropa dan kompetisi lokal. Saya yakin mereka bisa mengatasi tim-tim unggulan deh. Belanda pasti bisa ha..ha..," kelakarnya.
Vonny berharap gema Euro 2008 ini bisa membangkitkna keterpurukan sepak bola Nasional.
"Ini ajang yang prestisius, jadikanlah pemain-pemain dan pengurus Bola untuk bisa membenahi persepakbolaan nasional secara bagus. begitu juga pemain bia berjuang atas nama bangsa tanpa embel-embel apapun. kalau nasib sepak bola kita selalu terpuruk, sudah pasti kita tidak bisa bangga seperti negara lain," harapnya.
Vonny sendiri akan lebub banyak nonton bola di rumah ketimbang nonton di cafe.
"Kebetulans ekarang lagi padat jadi aku sebisa mungkin nonton di rumah, malu ah kalu nggak tahu soal bola ya kann," jelasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar